"Seberapa Baik Aku Mengenal Diriku Sendiri?"


Hari ini, tepatnya Minggu, 6 Januari 2012 pukul 20:35 gue iseng - iseng nyari beberapa situs tes kepribadian online. FYI aja sih, selain suka nulis, gue memang sebenernya tertarik banget sama dunia psikologi. Ya, entah kenapa sastra sama psikologi malah jadi dua hal kesukaan gue yang nggak gue jadiin prioritas utama waktu nentuin jurusan di bangku kuliah. Malah nyasar masuk sekolah pariwisata. Hehehe. Telat juga sih ya kalau nyesel sekarang.
Oke. Balik lagi ke Personality Test ini.
Setelah searching di google, gue nemu 3 test kepribadian nih. Otomatis lah gue coba tiga - tiganya.
DAN HASILNYA................... AKURAT!! :3
Banyak penjelasan yang tertera di hasil test gue yang memang udah gue tau sih kalo "Oh gue ini begini. Oh gue begitu."
Tapi, memang pada dasarnya test - test seperti ini tuh penting sih buat gue secara pribadi. Dan hasilnya memang benar sama kaya apa yang selama ini gue nilai dari diri gue sendiri.
Oh ya, ini hasil dari test - test punya gue. Hehehe.

Test 1

SCORE 31 – 40 : BIJAK
Orang lain melihat Anda sebagai seorang yang bijaksana, perhatian, hati-hati, dan praktis. Mereka melihat Anda cerdas, berbakat, tetapi rendah hati. Bukan seorang yang terlalu cepat atau mudah membuat jalinan pertemanan, tetapi dia adalah seseorang yang sangat setia pada pertemanan yang dijalin dan seseorang yang mengharap kesetiaan itu dibalas. Itulah yang membuat tahu siapa sesungguhnya Anda, orang tahu hal ini dapat sangat menggoyahkan kepercayaan Anda pada teman Anda, dan sama halnya juga akan membutuhkan waktu lama untuk meyakinkan jika kepercayaan Anda pernah dikhianati.
Test 2
  • Introverted ( Tertutup)
  • Intuition (Intuitif)
  • Feeling (Perasa)
  • Pengamat (Perceiving)
Test 3
Nah di test yang ketiga ini hasilnya lebih akurat. Kenapa? Karena terdapat penjelasan yang betul - betul secara detail dijabarkan.
Gue termasuk Tipe Idealis Penyelaras. Beberapa kalimat yang gue bold ini adalah kata - kata yang bikin gue senyum - senyum sendiri sekaligus menganggukan kepala tanda setuju :D

Tipe Idealis Penyelaras dikenali dari kepribadiannya yang kompleks dan memiliki begitu banyak pemikiran dan perasaan. Mereka orang-orang yang pada dasarnya bersifat hangat dan penuh pengertian. Tipe Idealis Penyelaras berharap banyak pada diri mereka sendiri dan orang lain. Mereka memiliki pemahaman yang kuat tentang sifat-sifat manusia dan seringnya menilai karakter dengan sangat baik. Namun mereka lebih sering menyimpan perasaan dan hanya mencurahkan pemikiran serta perasaan mereka kepada sedikit orang yang mereka percaya. Mereka sangat terluka jika ditolak atau dikritik. Tipe Idealis Penyelaras menganggap konflik sebagai situasi yang tidak menyenangkan dan lebih menyukai hubungan harmonis. Namun demikian, jika pencapaian sebuah target tertentu sangat penting bagi mereka, mereka dapat dengan berani mengerahkan seluruh tekad mereka hingga cenderung keras kepala. 

Tipe Idealis Penyelaras memiliki fantasi yang hidup, intuisi yang nyaris seperti mampu membaca masa depan, dan seringkali sangat kreatif. Begitu berkutat dengan sebuah proyek, mereka melakukan segala daya upaya untuk mencapai tujuan-tujuan mereka. Dalam kehidupan sehari-hari, mereka sering membuktikan diri sebagai pemecah masalah ulung. Mereka suka mendalami hingga ke akar permasalahan dan memiliki sifat ingin tahu alamiah serta haus akan pengetahuan. Pada saat bersamaan, mereka berorientasi praktis, terorganisir dengan baik, dan siap menangani situasi-situasi rumit dengan cara terstruktur dan pertimbangan matang. Ketika mereka berkonsentrasi pada sesuatu, mereka melakukannya dengan seratus persen – mereka sering begitu terbenam dalam sebuah pekerjaan sehingga melupakan hal lain di sekitar mereka. Itulah rahasia kesuksesan profesional mereka yang seringkali gilang gemilang.

Sebagai pasangan, tipe Idealis Penyelaras setia dan dapat diandalkan; hubungan permanen sangat penting bagi mereka. Mereka jarang jatuh cinta hingga mabuk kepayang dan juga tidak menyukai hubungan-hubungan asmara singkat. Kadang-kadang mereka sulit menunjukkan rasa sayang mereka dengan jelas sekalipun perasaan mereka dalam dan tulus (yang ini bener banget hahaha astaga! :'> ) 

Dalam hal lingkaran pertemanan, semboyan mereka adalah: sedikit berarti lebih banyak! ( duh! yang ini lebih - lebih amat sangat terlalu benar :'> ) Sejauh menyangkut kenalan baru, mereka hanya dapat didekati hingga jarak tertentu; mereka lebih suka mencurahkan tenaga ke dalam pertemanan akrab yang jumlahnya sedikit. Tuntutan mereka kepada teman dan pasangan mereka sangat tinggi. Karena mereka tidak menyukai konflik, mereka akan diam sejenak sebelum menyuarakan masalah-masalah yang tidak memuaskan dan, ketika melakukannya, mereka berusaha sangat keras untuk tidak menyakiti siapa pun karenanya. ( Yes, I am! )
___________________________________________________________________________________________________
Kesimpulan yang bisa gue ambil di sini:
Tuhan itu menciptakan manusia dengan masing - masing sifat kepribadiannya, kelebihan serta kekurangannya. Itu yang membuat manusia unik. 
Nah, ini yang paling penting: Semua orang akan mengalami masa di mana dirinya di-judge orang lain. Para judges ini melakukan hal tersebut bisa jadi karena dua kemungkinan, entah itu karena persepsi konyol mereka atau pun terpengaruh oleh kata - kata orang lain.
Dan seringkali kita terlalu memfokuskan diri pada perkataan mereka yang sesungguhnya SAMA SEKALI TIDAK PENTING! 
Ada dua hal kemungkinan besar yang paling sering terjadi. 
Pertama
Bukan tidak mungkin timbul krisis kepercayaan diri akibat perkataan - perkataan orang lain. Hal ini membuat kita suka menjadi rendah diri sehingga melakukan secara mati - matian untuk mengubah diri menjadi sosok yang begitu sempurna atau pun seperti apa yang orang lain inginkan. Hey! Jangan bodoh. Buka mata dan hati kalian! Ini dirimu, hidupmu. Jadi kenapa harus mengubah segalanya yang sudah ada dalam diri kamu hanya karena perkataan orang lain yang menyinggungmu?
Ada satu #quote yang mungkin menyadarkan kamu :)

Kedua
Kita menjadi kesal dan marah, tidak dapat mengendalikan emosi, dan berbagai hal lainnya yang justru malah membuat diri kita pun ikut - ikutan konyol seperti mereka yang hanya mau dan bisa mengomentari sesuatu yang mereka tidak tahu pasti tanpa berniat untuk mencari kebenaran atas apa yang terjadi. 
Jadi, hal yang harus kalian lakukan bila menghadapi situasi seperti di atas adalah: Jangan terlalu ambil pusing. ABAIKAN MEREKA bila memang jelas mereka melakukannya hanya karena berdasar pada faktor iri atau benci terhadap kamu. Karena sesungguhnya hal itu menandakan kamu ada satu langkah di depan lebih maju daripada mereka yang terlalu ingin menjadi seperti kamu. :)

Ingat. Tuhan adalah penciptamu. Itu tandanya hanya Tuhan yang paling tahu kamu luar - dalam selain diri kamu sendiri tentunya.
Meski orang - orang terdekatmu seperti keluarga dan sahabat - sahabat baikmu tahu dan dapat mengerti tentang dirimu, namun tetap tak akan bisa sebaik kamu mengenal dan menilai dirimu sendiri kan? 

Namun setiap hal yang bersifat kritik yang terlontar dari mulut orang lain terhadap kamu, ada baiknya dijadikan bahan untuk kamu introspeksi, bukan malah memancing emosi kamu.
Karena seringkali sesuatu yang pahit akan membawa kita kepada hal yang manis.
Sesuatu yang dirasa ingin menjatuhkan akan secara otomatis membangkitkan suatu keyakinan dalam diri kita agar jangan sampai benar - benar terjatuh.
Tinggal bagaimana kita saja yang mengendalikan hal tersebut. Ingin mengikuti keyakinan tersebut atau malah membiarkan diri kita terjatuh begitu saja.
Begitu pula saat kita sudah pernah terjatuh, keyakinan kuat dari alam bawah sadar seolah akan berbisik seperti menyuruh kita untuk melakukan sesuatu yang takkan membuat kita terjatuh kedua kalinya di lubang yang sama.

Kamu tak perlu mengeluarkan kata - kata terhadap siapapun kecuali pada diri kamu sendiri. Kamu cukup diam, tenangkan diri, dan mulai memikirkan segala yang ada pada dirimu. Jika merasa ada hal yang perlu kamu ubah agar menjadi lebih baik, lakukanlah. Bila kamu pikir segala yang ada di kamu telah cukup baik, teruslah menjadi baik dan jangan mudah puas. Karena sifat mudah puas rentan terhadap kesombongan. Tetapi tetap berusahalah untuk menjadi pribadi serta mencapai sesuatu yang lebih baik.
Setelah membaca ini coba rileks-kan pikiran dan tanyakan hal ini pada diri kamu:
"SEBERAPA BAIK AKU MENGENAL DIRIKU SENDIRI?"

Dan yang paling terutama: 

JUST BE WHO YOU WANT TO BE,
NOT WHAT OTHERS WANT TO SEE!
_____________________________________________________________________________________________
Oh ya buat kalian yang mau ikutan isi test kepribadian dan lihat hasilnya, bisa buka link ini:
Disitu ada 3 macam test yang bisa kamu coba. Buka satu persatu, baca baik - baik, ikutin perintah dan petunjuknya ya. Good luck ;)

Back to Top